Selain mengapresiasi kegiatan olahraga, Pietra juga mendukung deklarasi anti judi online yang turut digelar dalam rangkaian acara Financial Week.
Pihaknya menegaskan bahwa pemberantasan praktik judi, termasuk judi online, harus menjadi prioritas bersama, terutama karena dampaknya sudah menyasar kalangan muda.
“Masyarakat kita harus sadar bahwa judi ini masalah serius. Infrastruktur dan fasilitasnya sudah mudah diakses, jadi perlu perhatian khusus dari pemerintah dan semua elemen masyarakat untuk mengatasinya,” tegasnya.
Pietra juga menyoroti keterkaitan antara judi online dan pinjaman online (pinjol), di mana banyak individu terjerat utang karena aktivitas judi daring. Kondisi ini, menurutnya, turut berdampak pada pelaku UMKM yang ingin mendapatkan akses permodalan dari perbankan namun terhambat karena catatan keuangan buruk.
“Kadang orang pinjol untuk judi. Akibatnya, ketika mereka butuh pembiayaan usaha dari bank, malah terkendala karena sudah punya catatan negatif,” jelasnya.
Ia berharap kegiatan seperti Financial Week dapat terus dilaksanakan secara rutin dan menjadi momentum untuk mengedukasi masyarakat, tidak hanya dalam hal keuangan, tetapi juga dalam membangun gaya hidup sehat dan bertanggung jawab.(iman)