Selain Bintan, Ansar juga menyoroti Kabupaten Natuna yang pertumbuhan ekonominya melonjak tajam hingga 21 persen, terutama didorong sektor minyak dan gas bumi (migas). Hal ini, lanjutnya, menjadi sinyal kuat bahwa Natuna memiliki potensi besar untuk terus berkembang sebagai salah satu pusat ekonomi baru di Kepri.
“Kalau kita lihat, Natuna saja kemarin pertumbuhannya bisa mencapai 21 persen. Itu luar biasa, dan harus segera kita dorong segmentasi investasi di berbagai sektor, mulai dari industri, pariwisata, perikanan hingga kelautan,” jelas Ansar.
Menurut Ansar, pertumbuhan yang merata tidak hanya bergantung pada potensi alam, tetapi juga pada kebijakan dan layanan pemerintah daerah. Ia menekankan bahwa pemerintah harus mampu memberi keyakinan kepada para investor melalui regulasi yang jelas, insentif yang menarik, serta layanan publik yang ramah dan cepat.
“Pemerintah daerah harus hadir mendampingi dan mengedukasi investor. Kita harus bisa menjembatani persoalan mereka, baik itu masalah perizinan, regulasi, maupun kendala hukum. Semua aturan investasi ada koridornya, dan kita berpatokan pada itu,” ujarnya.
Ansar juga menekankan pentingnya sikap ramah pemerintah daerah terhadap investor. Baginya, kepala daerah harus memperlakukan investor sebagai “tamu istimewa” yang perlu dilayani sebaik mungkin, karena investasi yang mereka bawa akan memberi dampak langsung bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Walaupun kita masih menghadapi kekurangan infrastruktur di beberapa daerah, kalau layanan kita baik dan responsif, para investor kadang tidak mempermasalahkan itu. Yang terpenting mereka merasa didampingi dan dilayani dengan baik,” tegasnya.
Dengan strategi mendorong hilirisasi industri, memperkuat sektor migas, pariwisata, serta kelautan, Ansar optimistis bahwa pemerataan ekonomi di Kepri akan semakin terwujud. Ia berharap, dengan masuknya lebih banyak investasi di luar Batam, pertumbuhan ekonomi provinsi akan lebih inklusif dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Kepri.
“Kalau investor yakin, investasi akan terus mengalir. Dan kalau investasi mengalir, dampaknya pasti besar bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Ansar.(Iman)