KABAREKONOMI.CO.ID, BATAM – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) Area Batam kembali menghadirkan terobosan menarik bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah sekaligus memberikan peluang investasi di sektor properti.
Melalui program lelang 14 unit rumah di berbagai lokasi strategis di Kota Batam, BTN tidak hanya mengefektifkan pengelolaan aset, tetapi juga mendorong pertumbuhan sektor properti yang mulai pulih pascapandemi.
Branch Manager BTN Batam, Indrasakti Agung Nugroho saat ditemui IDNNews pada Selasa (11/11/2025) pagi, menjelaskan bahwa kegiatan lelang ini merupakan bagian dari strategi bank dalam mempercepat pemulihan aset kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) sekaligus memperluas akses kepemilikan rumah bagi masyarakat.
“Program ini bukan hanya soal pengelolaan aset, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat memiliki hunian dengan harga terjangkau melalui proses yang transparan dan adil,” ujar Indrasakti.
Ke-14 unit rumah yang dilelang ini, tambahnya, mencakup berbagai tipe, mulai dari rumah tapak sederhana, rumah menengah, hingga unit hunian di kawasan pengembangan baru di Batam. Harga pembukaan lelang atau nilai limit berbeda-beda, tergantung pada kondisi fisik dan lokasi properti, memberikan kesempatan bagi berbagai segmen masyarakat untuk ikut serta.




BTN memastikan seluruh proses lelang dilaksanakan secara transparan dan resmi melalui platform pemerintah yang bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam. Calon peserta cukup mendaftar daring, menyetorkan uang jaminan, dan mengikuti proses penawaran sesuai jadwal yang ditetapkan.
Tidak hanya menawarkan rumah lelang, BTN juga menyediakan fasilitas KPR MAJU (Macet Jadi Untung). Produk ini memungkinkan nasabah membeli rumah lelang dengan suku bunga kompetitif dan tenor hingga 30 tahun, sehingga pembelian rumah bisa lebih terjangkau secara finansial.
Langkah ini sekaligus menjadi strategi BTN untuk menekan angka kredit bermasalah dan meningkatkan efisiensi portofolio aset. Dengan melepas rumah-rumah sitaan, bank dapat fokus menyalurkan pembiayaan perumahan baru yang lebih produktif dan menguntungkan.
“BTN tetap berkomitmen menjadi mitra pemerintah dalam penyediaan rumah, baik melalui program KPR subsidi maupun non-subsidi. Di sisi lain, pengelolaan aset yang tidak produktif melalui lelang juga menjadi bagian dari menjaga kesehatan keuangan bank,” jelas Indrasakti.
Program lelang ini diperkirakan akan menggairahkan kembali pasar properti Batam, yang dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren positif pascapandemi. Sebagai kota industri dan perdagangan dengan mobilitas tinggi, Batam memiliki kebutuhan hunian yang terus meningkat.
Keberadaan rumah lelang BTN memberikan alternatif bagi masyarakat yang ingin membeli properti dengan harga di bawah pasar, sekaligus menjadi peluang investasi yang menarik bagi investor maupun pelaku usaha properti.
Selain itu, kehadiran rumah lelang BTN diyakini bisa menstimulasi perputaran ekonomi lokal, mulai dari sektor konstruksi hingga jasa properti, karena rumah-rumah yang dilelang seringkali berada di lokasi strategis dan kawasan pengembangan baru.
BTN menegaskan bahwa seluruh properti yang dilelang telah memenuhi syarat administrasi dan hukum. Peserta lelang tidak perlu khawatir terkait legalitas dokumen, karena mekanisme ini dijalankan dengan prinsip keterbukaan dan keadilan bagi semua pihak.
Informasi terkait daftar aset lelang, jadwal, nilai limit, serta ketentuan jaminan dapat diakses melalui kantor BTN terdekat atau situs resmi lelang.go.id dan KPKNL Batam. BTN mendorong masyarakat untuk segera memanfaatkan kesempatan ini sebelum jadwal lelang berakhir.
Kesempatan Ganda: Rumah Terjangkau dan Investasi Menarik
Program lelang BTN Batam menghadirkan win-win solution: masyarakat bisa mendapatkan rumah dengan harga lebih terjangkau, sementara bank dapat mengelola aset tidak produktif secara efisien. Selain itu, investor juga melihat peluang investasi properti dengan harga menarik di kota industri yang terus berkembang.
“Kami berharap program lelang ini tidak hanya mempercepat pengelolaan aset, tetapi juga memperluas akses kepemilikan rumah bagi masyarakat Batam dan sekitarnya, sekaligus ikut mendorong pertumbuhan sektor properti yang lebih sehat dan berkelanjutan,” pungkas Indrasakti.
Dengan program ini, BTN menunjukkan bahwa pengelolaan aset dan dukungan terhadap pemenuhan kebutuhan hunian masyarakat bisa berjalan beriringan, menciptakan ekosistem properti yang sehat dan inklusif di Batam. (Iman SUryanto)
Klik link disini untuk melihat Rumah-rumah Lelang Dari BTN Batam










