DPD REI Batam Dorong Sinergi Pemerintah dan Pengembang dalam Menyasar Pasar Milenial

Ketua DPD REI Khusus Batam, Robinson Tan
Ketua DPD REI Khusus Batam, Robinson Tan

“Kami sedang mencoba menyesuaikan produk dengan habit anak muda. Mereka menginginkan hunian yang modern, fleksibel, ramah lingkungan, dan tentu dengan skema pembayaran yang realistis. Ini yang sedang dikembangkan teman-teman pengembang,” jelasnya.

Banyak proyek properti di Batam kini mulai menonjolkan konsep green living, smart home, dan komunitas urban yang terintegrasi—konsep yang sangat dekat dengan karakter milenial yang dinamis dan digital-savvy.

Bacaan Lainnya

Menurut Robinson, pengembang properti di Batam kini tidak hanya berlomba dalam hal desain dan lokasi, tetapi juga dalam menciptakan ekosistem hunian yang berkelanjutan dan inklusif.

“Kita melihat adanya kompetisi sehat antaranggota REI dalam menciptakan produk yang ramah lingkungan, terjangkau, dan menarik bagi generasi muda. Dari sisi harga, cicilan, dan nilai investasi, semua mulai dirancang agar sesuai dengan kebutuhan pasar ini,” ujarnya.

Selain itu, REI Batam juga menegaskan pentingnya sinergi dengan Pemerintah Kota Batam dan BP Batam. Kolaborasi ini diharapkan bisa mempercepat realisasi program-program strategis yang mendukung pertumbuhan ekonomi kota sekaligus memperkuat kepercayaan investor.

“Kita sebagai pengembang tidak bisa berjalan sendiri. Harus beriringan dengan pemerintah sebagai pembuat kebijakan. Sinergi inilah yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat dan berkelanjutan,” tambah Robinson.

Meski kondisi ekonomi global masih penuh tantangan, REI Batam tetap optimistis terhadap prospek tahun depan. Robinson menilai bahwa sektor industri yang menjadi tulang punggung Batam akan terus bertumbuh, sehingga permintaan terhadap hunian, terutama di segmen menengah dan milenial, akan tetap tinggi.

“Evaluasi kami sepanjang 2025 cukup baik. Tahun depan kami berharap tetap bertumbuh, atau setidaknya bisa mempertahankan performa tahun ini,” ujarnya.

Rakerda REI Batam 2025 tidak hanya membahas isu pertumbuhan ekonomi dan peluang investasi, tetapi juga menegaskan komitmen untuk membangun ekosistem properti yang berkelanjutan—mulai dari aspek lingkungan, sosial, hingga tata kelola (ESG).

Dengan meningkatnya kesadaran generasi muda terhadap isu keberlanjutan, pengembang dituntut menghadirkan produk yang tidak hanya indah dan nyaman, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Rakerda DPD REI Khusus Batam 2025 menjadi bukti bahwa sektor properti Batam sedang bergerak menuju arah yang lebih modern, inklusif, dan berorientasi pada generasi muda. Dengan dukungan kebijakan pemerintah dan semangat kolaborasi, Batam siap melangkah menuju era baru—di mana generasi muda bukan lagi sekadar konsumen, tetapi motor utama dalam pembangunan ekonomi dan properti kota industri ini.(Iman Suryanto)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *