KABAREKONOMI.CO.ID, BATAM – PT Bandara Internasional Batam (PT BIB) kembali memperkuat fondasi pertumbuhan ekonomi Batam melalui penyelesaian renovasi Terminal 1 Bandara Internasional Hang Nadim dan persiapan pembangunan Terminal 2. Renovasi yang dituntaskan oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) itu menghadirkan terminal yang lebih modern dan nyaman, menandai langkah strategis dalam meningkatkan daya saing bandara di tengah meningkatnya mobilitas bisnis dan industri.
Sebagai bagian dari skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), pembangunan Terminal 2 menjadi infrastruktur kunci yang diproyeksikan meningkatkan kapasitas penumpang sekaligus memperkuat peran Batam sebagai hub logistik dan investasi di kawasan barat Indonesia.
Berdasarkan kajian komprehensif yang dilakukan secara prudent serta pendampingan dari Kejaksaan Agung, PT BIB dan WIKA sepakat menyesuaikan lingkup pekerjaan proyek. Keputusan ini membuka ruang bagi percepatan proyek dan efisiensi biaya dalam jangka panjang.
Pjs. Direktur Utama PT BIB, Annang Setia Budhi, menyampaikan bahwa proses pengadaan kontraktor baru akan dimulai November 2025 dan berlangsung sekitar tiga bulan. Proses ini dilakukan secara transparan sebagai upaya memastikan proyek berjalan optimal dan tepat waktu—sebuah faktor penting dalam menjaga persepsi investor terhadap stabilitas proyek infrastruktur Batam.
