UMKM Kepri Didorong Masuk ‘Rantai Pasok’ Industri Lewat Pelatihan di Batam

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Kepulauan Riau, Riki Rionaldi
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Kepulauan Riau, Riki Rionaldi

KABAREKONOMI.CO.ID, BATAM – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah mendorong para pelaku usaha kecil untuk bisa naik kelas dan menembus rantai pasok industri.

Hal ini diwujudkan lewat penyelenggaraan rangkaian pelatihan yang tengah berlangsung di Kota Batam dengan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri, Riki Rionaldi, menjelaskan bahwa pelatihan kali ini berbeda dari kegiatan serupa sebelumnya. Sebab, peserta tidak hanya mendapat pembekalan materi, tetapi juga peluang nyata untuk terhubung langsung dengan industri-industri besar.

“Memang ada keunikan untuk minggu ini. Pesertanya bisa langsung berpeluang masuk rantai pasok industri dan membangun kemitraan dengan perusahaan-perusahaan besar. Jadi tidak sekadar teori, tetapi ada pintu akses yang dibuka lebar,” ujar Riki, Senin (22/9/2025) malam.

Ia menambahkan, peserta pelatihan datang dari beragam sektor. Bukan hanya kuliner, tetapi juga bidang jasa, perdagangan, serta usaha-usaha lain yang berpotensi memberi kontribusi pada pertumbuhan ekonomi.

“Ini akan memberikan dampak signifikan, bukan hanya bagi Kota Batam tetapi juga Kepulauan Riau secara umum,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *